
Kejuaraan nasional speed offroad yang bertajuk bertajuk GT RADIAL SAVERO KOMODO MT SPEED OFF ROAD CHAMPIONSHIP 2013 telah memasuki seri kedua yang dilaksanakan di Sirkuit Taman Wisata Tembong, Serang – Banten, pada hari Sabtu dan Minggu (11 dan 12 Mei 2013).
Seri kedua kejurnas speed offroad 2013 kali ini berlangsung sangat seru. Pasalnya H. Syamsuddin dengan navigator Michel berhasil mengalahkan Rifat Sungkar dan navigator Indra Prasetyo di kelas G3.
Padahal keduanya mencatatkan total waktu yang sama yaitu 15 menit 21,5 detik dari empat special stage (SS) yang dilombakan. Tetapi sesuai peraturan lomba, jika terjadi total catatan waktu yang sama di akhir lomba, maka juaranya ditentukan pertama kali oleh hasil lomba di SS1.
Pada SS1, H. Syamsudin dengan Polaris UTV berhasil keluar sebagai juara dengan catatan waktu 3 menit 33 detik. Sementara Rifat Sungkar dengan Mitsubishi Pajero Sportnya hanya menorehkan waktu 3 menit 33,9 detik. Kemudian pada SS2 dan SS3 susul meyusul antara H. Syamsudin dan Rifat Sungkar terus terjadi. Hingga pada SS4 dimana tantangan menjadi lebih berat karena track yang berlumpur akibat hujan deras malam sebelumnya, Rifat hanya unggul 0,9 detik dari H. Syamsudin yang menorehkan waktu 3 menit 48,8 detik. Namun dari total waktu empat SS menunjukkan bahwa H. Syamsudin keluar sebagai pemenang.
Sementara itu, peringkat pertama untuk tim terbaik ditempati oleh Power F Speed Offroad Team. Peringkat kedua diisi oleh GT-Radial Hasstex dan peringkat ketiga diduduki oleh JF Sulfur Autotech.
Kejurnas Speed Offroad kali ini diikuti oleh 170 peserta dengan total lebih dari 20 tim dan memperlombakan 14 kelas di lintasan super ekstrem sepanjang 3,7 km.
GM Marketing and Sales Retail PT Gajah Tunggal Tbk, Arijanto Notorahardjo mengaku terkejut sekaligus bangga bahwa kali ini jumlah peserta Kejurnas Speed Offroad kembali memecahkan rekor dari seri satu di Bukit Kemiling, Lampung pada bulan April lalu.
“Semakin banyaknya peserta yang turut ambil bagian dalam kejurnas speed offroad kali ini membuat persaingan lebih sengit dan tentunya juga memacu kami untuk terus melakukan riset untuk meningkatkan performa ban GT Radial Savero Komodo MT, sehingga para jawara speed offroad yang tun berlomba di event ini bisa selalu memberikan performa terbaik mereka,†ujar Arijanto.
GT Radial Savero Komodo telah menjadi ban resmi untuk kejuaran speed offroad sejak tahun 2011 lalu. Dari keikutsertaannya di ajang speed offroad paling bergengsi dan menantang ini, membuktikan bahwa ban GT Radial Savero Komodo adalah ban offroad terbaik di Indonesia.
GT Radial Savero Komodo, Built For Your Adventure!